Sumbar  

Sumbar Surplus, Sisa Belanja Anggaran Rp281 Miliar

mahyeldi
Gubernur Sumbar, Mahyeldi.

Padang, Kurenah.com – Menutup Tahun Anggaran 2022, kinerja Anggaran Pemerintah Provinsi Sumatera menunjukan kondisi yang sangat baik.

Jika dilihat pada sisi pendapatan daerah, khususnya PAD yang realisasinya surplus 100,93 persen.

Sementara dari sisi belanja juga memperlihatkan indikator yang cukup baik, mencapai 94,95 persen dengan sisa anggaran tahun 2022 lebih kurang Rp281,18 miliar.

Demikian disampaikan Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi, saat memberikan arahan pada Subuh Mubarokah, di Masjid Raya Sumbar, Minggu (1/1/2023).

Meski menunjukkan pencapaian positif, menurut gubernur, Pemprov Sumbar akan melakukan evaluasi-evaluasi demi pwrbaikan ke depan, khususnya terhadap OPD yang serapan anggarannya di bawah target.

“Alhamdulillah serapan anggaran mencapai 95,6 persen. OPD yang di bawah target, akan dievaluasi oleh masing-masing asisten,” ujar gubernur.

Baca Juga  Tebing Sungai Batang Lolo Terkikis, Sutet PLN dan TPU Pemkab Agam Terancam, Ini Arahan Bupati

Terkait capaian realisasi anggaran Pemprov Sumbar, Kepala Bappeda Sumbar, Medi Iswandi memaparkan, untuk pendapatan, jika dibandingkan dengan realisasi tahun 2021 secara nominal meningkat sebesar Rp296,31 miliar atau 11,61 persen.

Pendapatan Asli Daerah dinominasi oleh Pendapatan Pajak Daerah yang mengalami surplus 103,84 persen.

Ini menjadi indikator membaiknya kondisi perekonomian Sumbar yang dibarengi dengan meningkatnya kepatuhan wajib pajak serta beberapa inovasi seperti inovasi “Program 5 Untung” yang dilaksanakan oleh Pemprov Sumbar dengan dukungan penuh Kepolisian Daerah Sumbar.

Pendapatan transfer yang dinominasi dari DAU dan DAK juga memperlihat kondisi sangat baik dengan realisasi mencapai 97,33 persen. Secara keseluruhan kinerja Pendapatan Daerah tahun 2022 mencapai 99,13 persen.

Sedangkan untuk realisasi belanja, capaian tahun 2022 jauh lebih baik jika dibandingkan kondisi 2021 dimana realisasi belanja 93,78 persen dengan sisa anggaran mencapai Rp483,68 miliar.

Baca Juga  535 Personel di Lingkungan Polda Sumbar Naik Pangkat

Program disektor pertanian dalam arti luas menunjukan dampak yang sangat baik dengan indikator meningkatnya Nilai Tukar Petani (NTP).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *