Bukik Marapalam Puncak Pato Semarak, Tokoh Nasional Hadir di Festival Sumpah Sati

Bukik Marapalam di Puncak Pato Semarak, Tokoh Nasional Hadir di Festival Sumpah Sati
Tempat wiata Puncak Pato, Tanah Datar.

Tanah Datar, Kurenah.com – Festival Sumpah Sati, Bukik Marapalam yang merupakan bagian dari program unggulan (Progul) Satu Nagari, Satu Event menjadi sorotan tokoh nasional.

Mantan Menteri Sosial RI, Bachtiar Chamsyah, Prof. Refly Harun, Prof. Hafidz Abbas (Mantan Ketua Komnas), dan Jenderal (Purn.) Gatot Nurmantiyo (Panglima TNI 2016-2018) turut menyaksikan penampilan kesenian fenomenal dan berbagai jenis kuliner khas Lintau Buo Utara dalam acara tersebut.

Bupati Eka Putra, mengucapkan terima kasih atas terselenggaranya Festival Sumpah Sati, Bukik Marapalam yang berhasil menarik perhatian masyarakat dari tingkat daerah, provinsi, hingga nasional.
“Festival Sumpah Sati, Bukik Marapalam menjadi perbincangan hangat di seluruh kalangan. Tempat ini menjadi lokasi penting dalam pengucapan sumpah yang melahirkan filosofi Minangkabau, yakni Adaik Basandi Syara, Syara Basandi Kitabullah (ABS, SBK),” ujar Bupati Eka.

Baca Juga  Gerakan Tanah Datar Menulis, 225 Guru Hasilkan Tulisan Terbaiknya

Kehadiran filosofi ABS, SBK di kawasan Panorama Puncak Pato memberikan nilai lebih kepada destinasi wisata di Tanah Datar. Pemerintah daerah berupaya menjadikan daerah ini sebagai destinasi wisata berkelas internasional.

“Kawasan Panorama Puncak Pato memiliki potensi wisata yang besar, terutama karena memiliki nilai sejarah. Kami akan mengemasnya dengan baik untuk menarik pengunjung dan berdampak pada kesejahteraan masyarakat,” jelasnya.

Selain itu, melalui program Satu Nagari, Satu Event, semua potensi daerah akan dimanfaatkan untuk melestarikan budaya. “Festival Sumpah Sati, Bukik Marapalam menampilkan berbagai budaya yang bermanfaat dalam melestarikan dan mempromosikan kearifan lokal anak nagari,” tambahnya.

Wali Nagari Batu Bulek, Andri Musdar, mengungkapkan Festival Sumpah Sati, Bukik Marapalam merupakan kegiatan kesebelas dari Profil Satu Nagari, Satu Event di tahun 2023 dan akan berlangsung selama tiga hari ke depan.

Baca Juga  Optimalisasi PAD, Bupati Eka Putra Launching Inovasi BAJARI

Festival ini menjadi ajang penting untuk menggali potensi daerah dan memperkuat pelestarian budaya. (farid)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *