Agam, Kurenah.com – Susilawati, seorang peternak asal Puduang Jati, Nagari Bawan, Kabupaten Agam, Sumatera Barat, berhasil meraih juara satu, pada kontes ternak kategori sapi Bali.
Sapi Bali yang memiliki berat badan 640 kilogram, menjadi sapi terbaik pada kontes ternak di Penas KTNA XVI di kawasan Lanud Sutan Sjahril, Padang.
Meskipun Susilawati seorang perempuan, semangat dan dedikasinya tidak kalah dengan peternak laki-laki lainnya. Setiap hari dia memelihara lima ekor sapi, dan juga melakukan penyabitan rumput untuk memenuhi kebutuhan pakan ternaknya, ujar Isnin Meinir, Kepala Puskeswan Salareh Aia.
Prestasi Susilawati dalam kontes ternak ini mendapatkan apresiasi dan semangat dari Kadis Pertanian Kabupaten Agam, Ir Afniwirman dan Bupati Agam, Dr. Andri Warman, pada apel gabungan dinas dan instansi pada Juni 2023 di lapangan kantor Bupati Lubuk Basung.
Bupati pun menyerahkan hadiah Rp2,5 juta diserahkan kepada para juara kontes, dan petugas sertan puskeswan terbaik.
Pada kontes ternak itu, sapi Bali dari Bawan, sapi PO milik H Am dari Batu Kambing, sapi Bali betina milik Is, dari Padang Simalungkiang, Bawan.
Sapi Simental milik Datuak Palindih dari Gaduik, kerbau betina dari Salareh Aia, Palembayan, kerbau jantan dan betina dari Puskeswan Matur, dan kambing jantan dari Balingka.
Selain itu, bupati juga menyerahkan hadiah juara satu pada petugas insiminator terbaik, yakni Syafrio Winaldo, petugas keswan, Muhammad Syukur, petugas pkb, Anton dan dokter hewan terbaik, drh Atika Agusti, serta puskeswan terbaik, puskeswan Matur yang dipimpin drh Taufik Asmar.
Pada saat penas KTNA XVI, hasil seleksi tingkat Sumatera Barat itu, sapi Bali milik Susilawati juara I, sapi Simental jantan milik Datuak Palindih, juara 3.
Sapi Simental betina Yusrizal BB dari Ladang Hutan Nagari Koto Tinggi Baso, juara 2, kerbau jantan juara 1 milik Romi Ramdani dengan berat 1021 kg dari Matur, dan kerbau betina juara I dari Matur. Kambing jantan milik Hidayat dari Balingka juara dua.
Dengan juara umumnya Kabupaten Agam telah dipercayakan oleh Dinas Kesehatan Hewan dan Peternakan Sumatera Barat untuk menjadi tuan rumah Livestock Expo tahun 2024. Itu dikatakan, Drh. H. Farid Muslim, Kabid Kesmavet Distan Agam.
“Dalam waktu yang sama disaat penutupan marilah kita seluruh insan peternak dan petugas di Kabupaten Agam menyiapkan kembali ternak yang akan dilombakan tahun mendatang, “ujar Ir Abril, Kabid Produksi Distan Agam. (dt)