Kabupaten Solok Sentra Produksi Bawang Merah Terbesar Keempat di Indonesia

Kabupaten Solok Sentra Produksi Bawang Merah Terbesar Keempat di Indonesia
Bupati Solok, Epyardi Asda, memaparkan potensi pertanian dan wisata.

Solok, Kurenah.com – Bupati Solok, Epyardi Asda, memaparkan potensi pertanian dan wisata Kabupaten Solok dalam pertemuan dengan Dirjen Holtikultura Kementerian Pertanian RI, Prihasto Setyanto, di Chambai Hills, Lembah Gumanti, Minggu, 11 Juni 2022.

Bupati Solok, Epyardi Asda, menyampaikan ucapan selamat datang dan terima kasih kepada Dirjen Holtikultura beserta rombongan serta Pj. Bupati Pidie di Kabupaten Solok.

Dalam paparannya, Kabupaten Solok memiliki potensi besar dalam bidang holtikultura dan keindahan alam yang mempesona. Beliau berharap Dirjen Holtikultura dapat memberikan arahan kepada petani lokal, agar mereka dapat mencapai hasil yang lebih baik dan mengembangkan ekonomi mereka dengan lebih baik lagi.

Bupati Solok juga menyampaikan sebagian besar wilayah Kabupaten Solok adalah daerah pertanian. Oleh karena itu, pemerintah daerah telah membangun infrastruktur pertanian seperti jalan usaha tani.
Selain itu, pembangunan objek wisata juga sedang giat dilakukan. Bupati mengimbau kepada para investor, Kabupaten Solok adalah tempat yang bebas dan mudah untuk berinvestasi karena proses perizinan akan dipermudah.

Baca Juga  Pemilu 2024, Masyarakat Tani Kab Solok dan Bacaleg PKB Dukung Muhaimin Iskandar Capres 2024-2029

Pj. Bupati Pidie, Wahyudi Adisiswanto, juga mengucapkan terima kasih atas sambutan luar biasa yang diterima di Kabupaten Solok. Beliau menyebutkan Kabupaten Pidie memiliki banyak sumber daya manusia yang potensial untuk dikembangkan.

Mereka ingin belajar dari Kabupaten Solok mengenai pengembangan budidaya bawang merah dan kebudayaan setempat.

Dirjen Holtikultura Kementerian Pertanian RI, menyatakan Kabupaten Solok sebagai salah satu keajaiban dunia berkat pemandangan yang luar biasa di Chambai Hills ini. Kabupaten Solok merupakan salah satu sentra produksi bawang merah terbesar keempat di Indonesia.

Baca Juga  Memasuki Tahun Politik, Politisi Muda Kab.Solok Wardesco Hengkang dari Partai Gerindra

Dirjen juga menambahkan di Kabupaten Solok, tidak hanya bawang merah saja, tetapi juga terdapat potensi besar untuk cabai merah. Cabai merah Solok terus mengalami surplus setiap tahun, dan hal ini akan menjadi faktor yang positif bagi perkembangan Kabupaten Solok. (dd)

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *