10 Alasan Maggot Black Soldier Fly Paling Cocok dalam Mengolah Sampah Organik

10 Alasan Maggot Black Soldier Fly Paling Cocok dalam Mengolah Sampah Organik
Ilustrasi.

KURENAH.COM  –  Maggot Black Soldier  Fly kini mulai diminati. Pengelolaan sampah organik adalah salah satu tantangan terbesar yang dihadapi oleh masyarakat modern dari dulu sampai sekarang. Dengan peningkatan populasi dan pola konsumsi yang semakin tinggi, jumlah sampah organik yang dihasilkan juga meningkat secara signifikan.

Salah satu solusi inovatif yang semakin dikenal dalam mengatasi masalah ini adalah penggunaan maggot Black Soldier Fly (BSF) atau larva dari lalat tentara hitam.

Dalam artikel ini, kita akan menjelaskan 10 alasan mengapa maggot BSF cock dalam mengolah sampah organik.

1. Efisien dan cepat dalam mendekomposisi sampah organik

Maggot BSF adalah pemakan sampah organik yang sangat efisien. Mereka memiliki enzim pencernaan dengan kemampuan luar biasa dalam menguraikan berbagai jenis material organik, termasuk sisa makanan, limbah pertanian, sayuran dan buah berdaging dan lain sebagainya.

Maggot BSF mengubah sampah organik menjadi bio massa tubuh yang kaya nutrisi sebagai sumber pakan ternak. Dalam waktu 17-21 hari sudah bisa dipanen dan diberikan keternak.

2. Menghasilkan pupuk dengan unsur hara tinggi

Selain itu, Maggot BSF sebagai sumber pakan ternak berkualitas, hasil pengolahan sampah dengan memanfaatkan biokonversi maggot BSF ini juga menghasilkan pupuk organik yang berkualitas tinggi.

Beberapa penelitian menunjukan dengan pemakaian pupuk bekas maggot atau dikenal dengan kasgot berkisar 10% sampai dengan 30%, yang dicampuran dalam media tanam mampu menunjukan peforma pertumbuhan lebih baik untuk sayuran lobak Singgalang, padi gogo dan lain sebagianya dibandingkan tanpa pupuk atau sintetik.

3. Mengurangi emisi gas rumah kaca

Baca Juga  Ingin Punya Penghasilan Tambahan hingga Rp300 Ribu Sehari, Ayo Main Aplikasi Neo+

Ketika sampah organik diurai oleh larva BSF, tidak melalui pembusukan oleh mikroba yang biasanya menghasilkan metana (sebuah gas rumah kaca yang lebih berbahaya dari pada karbondioksida) maka semua itu dapat dicegah. Ini berkontribusi positif terhadap upaya mengatasi perubahan iklim global.

4. Tidak menghasilkan bau tidak sedap

Salah satu kelemahan pengolahan sampah tradisional adalah bau tidak sedap yang dihasilkan oleh sampah yang membusuk. Dalam pengolahan sampah dengan maggot BSF, bau yang tidak sedap tidak menjadi masalah, karena larva BSF tidak memberikan kesempatan mikroba menghasilkan bau yang mengganggu akibat pembusukan.

5. Tidak memerlukan perawatan yang rumit

Siapapun bisa melakukan karena teknologi yang sangat mudah untuk dipelajari dalam waktu yang singkat, asal ada kemauan. Mereka tidak memerlukan perhatian yang khusus namun harus konsisten.

Hebatnya lagi maggot BSF dapat berkembang dengan baik dalam berbagai kondisi lingkungan asal tahu penanganannya, yang mudah diikuti.

6. Dapat disesuaikan dengan budget, dalam skala kecil hingga besar

Maggot BSF dapat digunakan dalam skala kecil, seperti di rumah tangga atau komunitas kecil, atau dalam skala besar di pabrik pengolahan sampah atau pertanian besar. Fleksibilitas ini membuatnya cocok untuk berbagai aplikasi dan situasi.

7. Dapat diintegrasikan dengan metode pengolahan lain

Maggot BSF dapat diintegrasikan dengan metode pengolahan sampah lainnya. Mereka dapat digunakan bersama-sama dengan komposting, anaerobik, atau metode lainnya untuk menghasilkan hasil yang lebih baik dan lebih berkelanjutan.

8. Memiliki potensi ekonomi yang luar biasa

Selain manfaat lingkungan, pengolahan sampah dengan maggot BSF juga memiliki potensi ekonomi. Produksi maggot BSF dapat menjadi sumber pendapatan, jika ingin diseriuskan. Sudah banyak industri besar yang menjadikan maggot BSF dalam pengolahan sampah karena melihat dari potensi yang dimiliki oleh BSF ini.

Baca Juga  Kenapa Maggot Black Soldier Fly Begitu Hebat Diciptaan Tuhan

9. Mendukung konsep berkelanjutan

Sampah tidak pernah habis selama manusia masih ada dimuka bumi ini. Selama sampah organik ini diproduksi maka bahan baku untuk pakan ternak, pupuk akan tersedia terus selama diolah dengan Maggot BSF.

Jadi pengolahan sampah dengan maggot BSF sejalan dengan konsep keberlanjutan. Ini membantu meminimalkan limbah, memanfaatkan kembali sumber daya, mengurangi emisi gas rumah kaca, dan memberikan nilai tambah melalui produksi pupa dan pupuk. Ini adalah langkah yang positif menuju pembangunan yang lebih berkelanjutan.

Kesimpulan

Maggot Black Soldier Fly (BSF) adalah solusi yang unggul dalam mengatasi masalah pengelolaan sampah organik. Maggot BSF efisien, cepat mudah dan murah dalam operasional, menghasilkan produk bernilai tambah, mengurangi dampak lingkungan, dan mendukung konsep keberlanjutan.

Penggunaan maggot BSF dalam pengolahan sampah adalah salah satu cara inovatif untuk menciptakan lingkungan yang lebih bersih, sehat, dan berkelanjutan.

Salam Maggot, Olah Sampah Jadi Berkah.

Penulis Dr. Resti Rahayu
Dosen Biologi Unand dan Praktisi Budidaya Maggot BSF
Founder Rumah Maggot MinaGot_Sumbar

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *