Padang, Kurenah.com – Gubernur Sumatera Barat, Mahyeldi Ansharullah mengukuhkan 54 siswa dan siswi SMA/SMK yang terpilih menjadi Pasukan Pengibar Bendera Pusaka (Paskibraka) Sumbar tahun 2023, Selasa malam (15/8/2023).
Dalam momentum tersebut, Gubernur menegaskan kepada peserta pengukuhan, bahwa terpilih menjadi anggota Paskibraka perlu dimaknai sebagai sebuah kehormatan, di samping karena ketatnya proses seleksi dan beratnya latihan, ini juga merupakan tugas negara.
“Ananda telah terpilih dan dilatih untuk menunaikan tugas negara dari sekian banyak kandidat lainnya yang berkeinginan sama. Apa yang ananda capai ini adalah sebuah kehormatan baik bagi pribadi, keluarga, dan tentu pihak sekolah Ananda berasal,” ucap Gubernur Mahyeldi.
Kepada seluruh anggota Paskibraka agar terus menjaga fokus dan kekompakan hingga akhir upacara nantinya.
“Sukses atau tidaknya upacara salah satunya indikatornya ada pada kinerja Paskibraka. Jadi jangan ada yang menganggap remeh tugas ini, laksanakanlah dengan penuh semangat dan tanggung jawab,” tutur Mahyeldi.
Prosesi pengukuhan tersebut diawali dengan pengucapan ikrar oleh seluruh Paskibraka yang dipandu kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Sumbar, Maifrizon.
Kemudian dilanjutkan dengan mencium bendera merah putih sebagai bentuk rasa cinta kepada bangsa Indonesia oleh setiap anggota yang dikukuhkan.
Setelah itu dilanjutkan dengan pemasangan Kendip atau sabuk berwarna hijau bertuliskan Pancasila oleh gubernur selaku pembina upacara kepada seluruh anggota Paskibraka.
Adapun pembagian tugas untuk pelaksana upacara, penaikan dan penurunan bendera dalam rangka peringatan HUT RI ke-78 pada 17 Agustus 2023 adalah, penaikan bendera merah putih ditugaskan kepada pasukan 17 Garuda Merah dan pasukan 8 Garuda Putih sedangkan yang bertindak sebagai komandan pasukan dari TNI AU dan cadangan Satbrimob Polda Sumbar.
Kemudian untuk penurunan sang merah putih sore harinya ditugaskan kepada pasukan 17 dari Garuda Putih dan pasukan 8 Garuda Merah sedangkan yang akan bertindak sebagai komandan pasukan TNI AL, kemudian cadangan dari TNI AD. (*/gp)
