Perangkat Desa Sikapak Timur Ikuti Pelatihan Desain Grafis dari Dosen Politeknik Negeri Padang

Perangkat Desa Sikapak Timur Ikuti Pelatihan Desain Grafis dari Dosen Poloteknik Negeri Padang
Tim pengabdian masyarakat Politeknik Negeri Padang bersama perangkat desa Sikapak Timur.

Padang, Kurenah.com – Pengabdian masyarakat, dosen Jurusan Administrasi Niaga Politeknik Negeri Padang (PNP) memberikan pelatihan desain grafis kepada perangkat Desa Sikapak Timur di Kecamatan Pariaman Utara, Kota Pariaman.

Pelatihan ini merupakan bagian dari upaya Politeknik Negeri Padang untuk menerapkan iptek masyarakat dan mewujudkan Tri Dharma Perguruan Tinggi.

Tim pengabdian yang terlibat dalam kegiatan ini terdiri dari Benny Chandra, Ika Yuanita, Elni Sumiarti, dan Gustina.

Benny Chandra, sebagai Ketua Tim Pengabdian, menjelaskan pelatihan ini diikuti oleh 13 perangkat desa dari Desa Sikapak Timur, Kabupaten Padang Pariaman.

Pelatihan ini berlangsung selama enam bulan, dimulai dengan proses pengurusan perizinan. Selama pertemuan, tim memberikan materi penting tentang pentingnya pengetahuan dan pemahaman desain grafis kepada perangkat desa.

Ini bertujuan untuk memaksimalkan efektivitas komunikasi visual terkait urusan pemerintahan dan layanan masyarakat yang ingin disampaikan. Program ini juga akan dievaluasi setelah selesai,” ujar Benny.

Baca Juga  Dua Pengedar Ganja Kering Ditangkap, 26 Paket Ganja Disita

Benny menjelaskan perangkat Desa Sikapak Timur, Kecamatan Pariaman Utara, Kota Pariaman mengalami kesulitan dalam menyampaikan informasi kepada masyarakat terkait program dan kebijakan pemerintah. Hal ini dikarenakan minimnya pemahaman dan pengetahuan mereka tentang media yang digunakan.

Hingga saat ini, program dan kebijakan tersebut umumnya disampaikan melalui spanduk dan beberapa media online seperti website desa, Instagram, dan saluran YouTube. Namun, metode ini belum optimal dalam meningkatkan citra dan branding Desa Sikapak Timur secara keseluruhan.

Tambahan lagi, perangkat Desa memiliki kesibukan rutin dalam mempelajari teknik pembuatan desain grafis yang lebih menarik dan menerima umpan balik dari masyarakat.

Permasalahannya, perangkat Desa Sikapak Timur belum memiliki keterampilan (soft skill) terkait desain grafis karena sifatnya yang non-teknis dan minim pengetahuan. Oleh karena itu, pekerjaan tersebut lebih sering dilakukan oleh pihak ketiga, ujar Benny.

Baca Juga  Tabuik Photography Camp, Wagub Sumbar: Bagus untuk Promosi Pariwisata

Keadaan ini mengakibatkan capaian-capaian pemerintah desa tidak diketahui secara luas oleh masyarakat.

Namun, Desa Sikapak Timur memiliki potensi yang cukup banyak, seperti minuman jahe “Kujare Manjah” yang terkenal untuk menjaga kesehatan dan menghangatkan tubuh, kerajinan bordir/sulaman, hasil pertanian, dan beragam tanaman hortikultura yang menjadi produk unggulan dari Pembinaan Kesejahteraan Keluarga (PKK).

Tinggalkan Balasan

Alamat email Anda tidak akan dipublikasikan. Ruas yang wajib ditandai *