Painan, Kurenah.com – Kepala SMAN 2 Sutera, Marnaini, mengambil langkah proaktif setelah menerima data dari Disdukcapil yang menunjukkan 132 siswanya belum melakukan rekaman e-KTP.
Dalam koordinasi dengan Wali Nagari Ampiang Parak dan Camat Sutera Dalipal, langkah konkret diambil untuk mengatasi hal ini.
Wali Nagari dan Camat memberikan persetujuan untuk menyurati Disdukcapil guna memenuhi identitas kependudukan bagi siswa-siswi yang masih berstatus anak usia pemula, terutama dalam persiapan menuju Pemilu Serentak 2024.
Disdukcapil merespons cepat dengan menyetujui permohonan kepala sekolah untuk melaksanakan perekaman e-KTP langsung di sekolah. Marnaini menyatakan langkah ini sangat penting mengingat banyak siswa yang akan meninggalkan proses pembelajaran untuk proses perekaman e-KTP.
Inisiatif ini juga bertujuan untuk memastikan siswa yang memenuhi persyaratan sebagai pemilih pemula dapat menggunakan hak pilihnya. Selain itu, e-KTP juga menjadi salah satu persyaratan penting untuk melanjutkan pendidikan atau memasuki dunia kerja setelah lulus dari SMA.
Kepala sekolah menyebut langkah ini sebagai implementasi nyata dari program sekolah ramah anak, yang bertujuan untuk memfasilitasi pelayanan e-KTP bagi siswa-siswi di SMAN 2 Sutera.
Ini diharapkan dapat mempermudah mereka untuk mendapatkan e-KTP yang diperlukan untuk keperluan masa depan, termasuk untuk hak pilih pada Pemilu 2024.
Disdukcapil Pesisir Selatan turut memberikan dukungan dengan menurunkan tim untuk melakukan perekaman e-KTP di sekolah tersebut, sehingga siswa tidak perlu meninggalkan lingkungan sekolah.
Harapan mereka adalah agar semua siswa usia pemula sudah memiliki e-KTP menjelang Pemilu 2024, sehingga hak pilih mereka dapat tersalurkan.
Kepala sekolah Marnaini mengucapkan terima kasih kepada semua pihak yang telah memberikan dukungan dan pelayanan dalam upaya tersebut, termasuk kepada Wali Nagari Ampiang Parak, Camat Sutera Dalipal, dan Kadis Disdukcapil Pesisir Selatan. (ind)
