Solok, Kurenah.com – Wakil Walikota Solok, Ramadhani Kirana Putra, menerima kunjungan Tim Surveyor Re-Akreditasi Puskesmas Tanjung Paku, Kamis (30/11/2023).
Wawako menyampaikan selamat datang kepada tim surveyor dari Lembaga Penyelenggara Akreditasi Pelayanan Kesehatan Paripurna (LPA-PKP) yang akan melakukan penilaian Re-Akreditasi Puskesmas Tanjung Paku selama 3 hari, diikuti dengan pelaksanaan daring selama 2 hari.
Wawako menyatakan, puskesmas sebagai fasilitas pelayanan tingkat pertama menjadi ujung tombak Dinas Kesehatan Daerah kabupaten/kota dalam memenuhi standar pelayanan minimal bidang kesehatan.
Kinerja Puskesmas secara langsung berpengaruh pada kinerja dinas kesehatan dan pemerintah daerah.
Pentingnya pelayanan kesehatan yang berkualitas di Puskesmas menjadi elemen kunci dalam membangun kepercayaan masyarakat terhadap kinerja pemerintah sebagai pelayan publik, yang merupakan salah satu pilar reformasi birokrasi.
Survey akreditasi ini dilaksanakan sesuai dengan Permenkes Nomor 34 tahun 2022 tentang Akreditasi Pusat Kesehatan Masyarakat, Klinik, Laboratorium Kesehatan, Unit Tranfusi Darah, Tempat Praktik Mandiri Dokter, dan Tempat Praktik Mandiri Dokter Gigi.
“Hari ini akan menjadi pengalaman berharga bagi Puskesmas Tanjung Paku. Apa pun hasil yang diperoleh dari survei oleh tim surveyor adalah buah dari upaya maksimal puskesmas, dinas, dan stakeholder terkait. Akreditasi ini menjadi motivasi bersama untuk terus meningkatkan pelayanan Puskesmas,” tambah Wawako.
Pemerintah Kota Solok selalu memberikan dukungan penuh pada penilaian Akreditasi Puskesmas Tanjung Paku.
Bangga pada Puskesmas Tanjung Paku yang menjadi pilot projek di 8 negara dan 5 provinsi terkait bayi kecil, serta mengapresiasi pencapaian tertinggi dalam survei kepuasan pelayanan puskesmas pada tahun 2023.
Sebelumnya, Puskesmas Tanjung Paku telah meraih predikat Paripurna dalam Re-Akreditasi, dan diharapkan dapat mempertahankan prestasi tersebut dengan memberikan pelayanan publik yang terbaik.
Puskesmas Tanjung Paku juga menjadi puskesmas percontohan di tingkat provinsi Sumbar, tercermin dari indeks keluarga sehat nomor 2 di tingkat provinsi.
“Kami juga mendukung percepatan penurunan stunting melalui program bapak asuh, serta mengapresiasi masyarakat yang berhenti merokok dengan memberikan reward. Selamat berproses dengan semangat Re-Akreditasi yang tak pernah surut. Semoga upaya keras kita mewujudkan Kota Solok sebagai kota yang BERJUARA (Berkah, Maju, dan Sejahtera).” (dd)